Totally Inspires
Pages
Followers
Halaman Populer
-
Artikel di bawah ini berasal dari sumber-sumber Hindu, saya hanya menerjemahkan, silakan Anda sendiri yang mengambil kesimpulan. According...
-
Kata chiranjiva adalah kata Sansekerta yang berarti makhluk yang hidup dalam waktu yang SANGAT lama. Kata ini sering disalahartikan dengan...
-
Dalam cerita pewayangan kita mengenal suatu tokoh penasehat dari Prabu Sri Kreshna orang menyebutnya dengan nama Sang Tualen / Malen.di b...
-
This book provides evidence which makes it clear that most religious history is not what we think it is. It lets you see the true heritag...
-
Complete the sentences below using one of these words: 1. engaged 2. widow 3. dysfunctional 4. ex-husband 5. fiancรฉe 6. gay 7. great...
-
The Master Key System adalah salah satu mahakarya terbaik yang mewariskan cara – cara meraih kekuatan personal, metafisika, dan Kesadaran K...
-
Sebenarnya, dan sesungguh – sungguhnya, Purana Hindu adalah sejarah dan bukan sekedar mitos dan legenda hampa seperti yang banyak di...
-
Kehidupan berkata,”Nikmatilah aku.” Sang Waktu berkata,”Manfaatkan aku.” Cinta berkata,”Rasakanlah diriku.” Persahabatan berkata,”Percay...
-
Bob Hunter’s Family Bob Hunter is forty years old. He lives in Derby with his wife and three children. His wife’s name is Linda and she ...
-
1. rintihan pocong ngesot 2. derita si tuyul mohawk 3. hantu susu kendor perawan 4. kuntilanak mencari bakat 5. ada apa dengan pocong 6...
Diberdayakan oleh Blogger.
Ads 468x60px
Featured Posts
Blog Archive
-
▼
2011
(84)
-
▼
Februari
(34)
- Nyepi: Urutan Upacara, dan Filosofinya (oleh Bhaga...
- Pesan Babaji
- Aku Berkata kepada Buddha....
- Teori Kecepatan Cahaya di dalam Rg Weda
- CANAKYA NITI SASTRA (Bab I)
- Ilmuwan dan Peneliti mengenai Mahabharata
- Membuatnya Jatuh Cinta Kepadamu
- Winners and Losers
- GANESHA DAN MAKNA - NYA
- Alasan Hitler Membantai Orang Yahudi
- THE POWER OF POSITIVE THINKING
- KoJay.... Komik Jayus!!! Very Creative
- PIJAR CAHAYA WIWEKANANDA
- Teman vs. Sahabat Sejati
- GARIS NAZKA, PERU DAN KISAH RAMAYANA
- IN A HOTEL
- Ramayana dan Mahabharata Adalah Sejarah
- Percaya Saja, Maka Kau Mendapatkannya !
- Begitu Konyol, Begitu Benar.......
- Test Your Vocabulary Skills : Family Matters (Part 2)
- Test Your Vocabulary Skills : Family Matters
- Wajib Baca : Hukum Sukses
- PARA JENIUS PURBA DARI INDIA.... JAUH SEBELUM EINS...
- Put Your Soul Here !!!
- Sonnet 18 - "Shall I compare thee to a summer's day?"
- How Do I Love Thee?
- The Foods of Bali
- MELIHAT DARI (TIDAK HANYA) SATU SISI
- Setelah Beberapa Waktu
- Mantra Gayatri dan Makna Ilmiahnya
- 13 Rahasia Perempuan
- Asking and Giving Direction
- Ashwatama, Sang Terkutuk yang Hidup Selamanya
- Master Key System : Kunci Segala Kesuksesan
-
▼
Februari
(34)
Jumat, 18 Februari 2011
Ramayana dan Mahabharata Adalah Sejarah
Ramayana terjadi lebih dahulu daripada Mahabharata, dan Weda lebih tua lagi daripada keduanya. Weda mengandung sejarah yang seharusnya dipahami agar segalanya menjadi makin jelas dan pasti.
Ahli geologi dan ilmuwan sepakat bahwa 15.000 tahun yang lalu terjadi peningkatan ketinggian air laut yang sangat drastis yang menyebabkan terjadinya Air Bah, yang juga telah digambarkan di dalam Weda. Sesungguhnya, telah terdapat peradaban yang maju, jauh sebelum air bah ini melanda bumi.
Disebutkan, raja tertua di dalam sejarah India bernama Barhi. Penerusnya yang kesebelas bernama Prachita. Putra Prachita bernama Daksha, yang pada kemudian hari lebih dikenal dengan nama Prachita Daksha. Aditi adalah istri Daksha.
Aditi dan Daksha memiliki seorang putra bernama Wiwaswan (tak ditemukan catatan mengenai siapa istri dari Wiwaswan). Manu adalah putra dari Wiwaswan. Bumi mengalami banjir yang sangat dahsyat (jalapralaya) pada periode Manu ini.
Ini berarti kita memiliki sejarah 14 generasi sebelum Banjir Besar ini. Cerita tentang banjir ini ditemukan di hampir semua kebudayaan dunia, namun yang paling terperinci hanya ditemukan dalam sejarah India.
MANU DAN AIR BAH
Sekitar 15.000 tahun yang lalu, terjadi perubahan iklim yang teramat dahsyat di bumi, sehingga menyebabkan hujan yang dahsyat dan banjir besar di seluruh penjuru dunia. Hanya Raja Manu dan Saptarsi yang selamat dari bencana ini karena mereka berlindung ke Himalaya (Himalaya adalah pegunungan tertinggi di dunia). Manu dan Saptarsi menuju ke sebuah gunung bernama Nau Bandhana ( Nau berarti perahu dalam bahasa Sansekerta; Nau Bandhana berarti tempat di mana perahu ditambatkan).
Disebutkan bahwa seekor Paus membantu Manu terhindar dari banjir. Ini mungkin saja imajinasi para penulis sejarah pada jaman itu, yang tentu saja tak berarti bahwa semua yang tertulis di sana adalah hasil dari imajinasi.
Dalam kitab – kitab agama di dunia, cerita tentang Air Bah ini ditemukan, namun sejarahnya sendiri tidak pernah diketemukan di dalamnya. Ini berarti bahwa kebudayaan Hindu telah tersebar di semua penjuru dunia. Perbedaannya, hanya India yang merekam dengan lengkap apa yang terjadi setelah banjir besar ini.
Manu adalah Manusia pertama setelah banjir ini (sebagai raja, dia mungkin saja dipanggil sebagai ‘Yang Pertama,’ seperti Presiden Amerika disebut sebagai The First Citizen of USA). Karena dia yang pertama, semua yang mengikutinya menyebut diri mereka “Manushya” atau “Manawa” (Kata ini sampai saat ini pun masih dipergunakan di India dan dalam kebudayaan lain, termasuk di dalam bahasa Inggris: MAN).
Pada masa banjir besar ini, Manu berlayar di dalam perahu yang sangat besar bersama keluarganya. Perahu ini berisikan pula berbagai jenis hewan dan tumbuh – tumbuhan, dan tentu saja, terdapat para Saptarsi di sana.
Ahli geologi terkini setuju bahwa banjir beasr itu terjadi sekitar 15.000 tahun yang lalu, waktu yang bersamaan dengan masa hidup Manu. Sebagai putra Wiwaswan, Manu dipanggil dengan nama Waiwaswata Manu. Periode waktu yang dimulai pada jamannya Manu disebut Manwantara.
Ramayana dan Mahabharata sendiri telah disalahartikan sebagai Mitologi Peradaban Hindu. Kenyataannya, kedua kitab ini ditulis terutama sebagai catatan sejarah atas apa yang memang benar – benar pernah terjadi. Peradaban Hindu pada masa ini sangat menyadari fenomena astronomis di sekitarnya. Segala pengetahuan tentang hal ini telah tertuang pula di dalam Weda. Di antara Keempat Weda, terdapat Weda yang tertua bernama Rig Weda. Mahabharata ditulis oleh Maharsi Wyasa pada 5.500 SM, jauh sebelum peradaban Roma dan Mesir. Penduduknya sangat maju dalam teknologi. Penggambaran suasana perang Mahabharata, misalnya, menyingkapkan penggunaan senjata atom, senjata dengan sensor suara, dsb. (Brahmastra, Bajrastra). Dronacharya adalah manusia hasil eksperimen bayi tabung (Drona berarti tabung).
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Total Pembaca
Fan Page
Labels
Blog Archive
-
▼
2011
(84)
-
▼
Februari
(34)
- Nyepi: Urutan Upacara, dan Filosofinya (oleh Bhaga...
- Pesan Babaji
- Aku Berkata kepada Buddha....
- Teori Kecepatan Cahaya di dalam Rg Weda
- CANAKYA NITI SASTRA (Bab I)
- Ilmuwan dan Peneliti mengenai Mahabharata
- Membuatnya Jatuh Cinta Kepadamu
- Winners and Losers
- GANESHA DAN MAKNA - NYA
- Alasan Hitler Membantai Orang Yahudi
- THE POWER OF POSITIVE THINKING
- KoJay.... Komik Jayus!!! Very Creative
- PIJAR CAHAYA WIWEKANANDA
- Teman vs. Sahabat Sejati
- GARIS NAZKA, PERU DAN KISAH RAMAYANA
- IN A HOTEL
- Ramayana dan Mahabharata Adalah Sejarah
- Percaya Saja, Maka Kau Mendapatkannya !
- Begitu Konyol, Begitu Benar.......
- Test Your Vocabulary Skills : Family Matters (Part 2)
- Test Your Vocabulary Skills : Family Matters
- Wajib Baca : Hukum Sukses
- PARA JENIUS PURBA DARI INDIA.... JAUH SEBELUM EINS...
- Put Your Soul Here !!!
- Sonnet 18 - "Shall I compare thee to a summer's day?"
- How Do I Love Thee?
- The Foods of Bali
- MELIHAT DARI (TIDAK HANYA) SATU SISI
- Setelah Beberapa Waktu
- Mantra Gayatri dan Makna Ilmiahnya
- 13 Rahasia Perempuan
- Asking and Giving Direction
- Ashwatama, Sang Terkutuk yang Hidup Selamanya
- Master Key System : Kunci Segala Kesuksesan
-
▼
Februari
(34)
Feedjit
Chat Room
Try Relay: the free SMS and picture text app for iPhone.
๐⏳๐๐๐๐จ๐ฎ
BalasHapus๐ฎ๐ณIndian Flag (ashoka chakra biru ditengahnya)
BalasHapus